Saat mengerjakan proyek React berskala besar, sangat penting untuk memiliki basis kode yang terorganisir dengan baik untuk pemeliharaan dan skalabilitas yang lebih baik.
Pada artikel ini, kita akan mendalami praktik terbaik untuk mengatur kode sumber Anda di React, dengan fokus pada penggunaan React Hooks dan Context.
Menggunakan React Hooks untuk Manajemen Status
React Hooks adalah kumpulan fungsi yang memungkinkan Anda menggunakan status dan fitur React lainnya tanpa menggunakan kelas. Ini membantu untuk menulis kode yang lebih ringkas dan mudah dibaca. Sebagai contoh, kita dapat menggunakan useState Hook untuk mengelola state dalam sebuah komponen.
Ini contohnya:
Kombinasi bahan
Salah satu manfaat React adalah kemampuan untuk menggunakan kembali komponen. Untuk meningkatkan organisasi, kita dapat menggunakan komponen yang lebih kecil untuk membangun komponen yang lebih besar.
Ini membantu memecah pekerjaan dan membuat kode mudah dipelihara. Misalnya, kita dapat membuat <Button>
komponen untuk digunakan di banyak tempat di aplikasi kita:
Menggunakan Konteks untuk mengelola keadaan global
Konteks adalah mekanisme dalam React yang memungkinkan kita berbagi data antar komponen anak tanpa melewati komponen induk. Ini menghindari penyampaian atribut data di beberapa level komponen dan membantu mengurangi kompleksitas kode.
Berikut adalah contoh penggunaan Konteks untuk berbagi bahasa saat ini di aplikasi:
Di atas adalah beberapa praktik terbaik untuk mengatur kode sumber React menggunakan React Hooks and Context.